TIPS SEPUTAR DAPUR

Dalam merancang dapur minimalis, ada beberapa tips yang diterapkan agar keindahan dapur minimalis di rumah anda dapat tercipta secara optimal dan memuaskan.

1. MEMELIHARA KEBERSIHAN DAPUR
Anggapan bahwa dapur sebagai tempat yang kotor tidaklah berlebihan karena pada dasarnya dalam kegiatan membuat makanan ada banyak bahan makanan yang harus disiapkan, yaitu ada yang basah maupun yang kering dengan aroma yang beraneka macam di dalam dapur. belum lagi sampah yang dihasilkannya shingga dapuir dapat menjadi salah satu ruangan tempat berkembangnya bibit penyakit di rumah. selain itu, dapur yang kotordan lembab dapat memancing datangnya serangga pengganggu, seperti kecoa, lalat, hingga tikus di dalam rmah. Sebagai penghasil limbah rumah tangga terbesar di rumah maka kebersihan dapur harus dijaga sebisa mungkin agar tetap bersih. caranya antara lain sebagai berikut :

1) langsung bersihkan dapur selesai memasak, terutama percikan minyak, tumpahan kuah atau percikan air yang sering kali mengotori dapur.
2) Wajib membuang sampah yang ada di dapur setiap hari karena sampah yang disimpan lebih dari satu hari akan menjadi tempat tumbuhnya bakteri dan jamur dan membahayakan kesehatan penghuninya.
3) Lebih baik memiliki filter (penyaring) air untuk mengurangi bakteri dan virus yang mungkin terkandung di dalam air sehingga air yang dikonsumsi lebih terjamin kebersihan dan kesehatannya. Namun, hindari penggunaan chlorine pada air karena chlorine bersifat korosif dan dapat mengganggu kesehatan kulit dan mata.
4) Biasakan untuk membersihkan nampan penampung air di bawa llemari pendingin. paling tidak dua kali dalam setahun. Jika tidak rutin dibersihkan, dapat berpotensi menjadi tempat tumbuhnya jamur.

2. MENGATUR SIRKULASI UDARA DALAM DAPUR
1) Pastikan area dapur memiliki ventilasi (bukan jendela atau pintu) yang baik untuk kelancaran sirkulasi udara. Bukaan tidak hanya pada satu sisi, melainkan pada dua sisi atau lebih supaya tercipta ventilasi silang. Asap dan uap dari hasil proses memasak harus segera dialirkan ke luar dan digantikan dengan udara segar. Udara yang berputar ini dimaksudkan utnuk menghindari timbulnya bau tak sedap dan timbulnya keracunan gas-gas yang kluar dari asap maupun gas kompor.
2) Apabila dapur tidak memiliki banyak bukaan anda dapat menggunakan cooker hood atau exhaust fan yang akan menyedot asap hasil proses memasak sehingga udara di dapur menjadi lebih segar. Perhatikan kebersihan cooker hood maupun exhaust fan dengan membersihkannya secara teratur agar dapat bekerja secara optimal.

3. MENGATUR PENCAHAYAAN PADA DAPUR
Agar dapat melakukan kegiatan memasak dengan baik maka sangat penting untuk diperhatikan sumber penerangan dalam dapur.

4. PEMILIHAN MATERIAL DALAM DAPUR
1) Karena dapur sering kali berhubungan dengan penggunaan api di dalamnya, maka hindari penggunaan area memasak dari material yang mudah terbakar, seperti bahan kayu lapis. Sebaiknya pilih material yang tahan terhadap api dan panas di antaranya stainless steel, granit dan keramik.
2) Pilihlah material dinding yang tahan terhadap panas dan uap. Dalam hal ini, keramik banyak digunakan sebagai material dinding dapur karena selain kuat dan mudah dibersihkan harganya pun relatif terjangkau di banding granit.
3) Hindari penggunaan dinding yang bertekstur karena tekstur akan membuat celah-celahnya sulit dibersihkan dan dapat menjadi timbunan kotoran, debu dan minyak.
4) Untuk lanai sebaiknya pilih material lantai yang tidak licin karena area dapur rentan sekali terpercik minyak dan air.
5) Sangat tidak dianjurkan untuk menggunakan karpet di dapur karena selain mudah kotor dan sulit dibersihkan, karpet juga sangat mudah terbakar.

5. PENGGUNAAN PERALATAN DAPUR
1) Gunakan peralatan elektronik anda seperti elektronik tersebut membutuhkan energi listrik yang sangat besar dan dapat mengakibatkan efek radiasi elektromagnetik.
2) Gunakan peralatan makan dari material keramik/porselen dibanding penggunaan plastik karena zat kimia yang terdapat pada plastik dapat mengontaminasi makanan terutama jika makanan dalam keadaan panas. Hal ini juga berlaku jika anda memanaskan makanan dengan microwawe.
3) Biasakan untuk tidak terlalu sering mengolah makanan dengan menggunakan microwawe karena gelombang mikro pada microwawe dapat menghilangkan gizi pada makanan sehingga tidak akan bermanfaat bagi kesehatan anda. Dalam penempatannya letakkan microwawe dan oven jauh dari jangkauan anak-anak.
4) Jauhkan kompor dari jendela agar nyala api tidak tertiup angin dan tirai jendela tidak mengarah ke nyala api. Selengkapnya...

 
Blogger design by suckmylolly.com